Login Registrar-se

Kalteng Putra tak Ada, Aturan Baru Liga Nusantara Jadi Liga 3 Mulai 13 Desember 2024 Bergulir

Kalteng Putra tak Ada Aturan Baru Liga Nusantara Jadi Liga 3 Mulai 13 Desember 2024 Bergulir

Pengantar: Perubahan Besar dalam Dunia Sepak Bola Indonesia

Sepak bola Indonesia kembali mengalami perubahan besar yang menandai era baru dalam pengembangan kompetisi nasional. Mulai musim kompetisi 2024/25, PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi mengganti nama dan format kompetisi Liga 3 menjadi Liga Nusantara. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya membangun pondasi yang kokoh bagi masa depan sepak bola tanah air. Dengan perubahan ini, berbagai klub dari seluruh Indonesia memiliki peluang yang lebih luas untuk berkembang dan menunjukkan kemampuannya di tingkat nasional. Perubahan ini juga menjadi kabar baik bagi pecinta sepak bola Indonesia yang ingin menyaksikan pertandingan menarik secara langsung dan mengikuti perkembangan klub kesayangan mereka melalui berbagai platform, termasuk nonton bola online dan live score.

Perubahan Regulasi dan Nama Liga Nusantara 2024/25

Sejak diumumkan, perubahan nama dari Liga 3 menjadi Liga Nusantara membawa sejumlah penyesuaian regulasi dan format kompetisi. Kompetisi yang sebelumnya dikenal sebagai Liga 3 ini di bawah naungan PSSI dan PT LIB akan digelar mulai 13 Desember 2024. Nama baru ini mencerminkan semangat inklusivitas dan keberagaman sepak bola di seluruh Indonesia, mengingat Liga Nusantara dirancang sebagai wadah bagi klub dari berbagai daerah, termasuk yang sebelumnya tidak mendapatkan panggung utama.

Selain pergantian nama, aturan baru yang diterapkan dalam Liga Nusantara menyangkut sistem promosi dan degradasi, serta format kompetisi yang lebih kompetitif dan menarik. Kompetisi ini akan diikuti oleh 16 klub, termasuk yang terdegradasi dari Liga 2 musim lalu dan klub-klub yang lolos dari babak 16 besar Liga 3 2023/2024. Sistem yang diterapkan adalah sentralisasi dengan format double round robin, diikuti babak playoff dan 6 besar dengan format home-away. Hal ini bertujuan meningkatkan kualitas pertandingan dan memberi kesempatan bagi klub-klub lokal untuk bersaing secara adil dan profesional.

Daftar Peserta dan Format Kompetisi Liga Nusantara

Dalam kompetisi Liga Nusantara 2024/25, tercatat 16 klub yang akan berlaga di antaranya adalah klub-klub dari berbagai daerah di Indonesia. Berikut adalah daftar lengkap peserta Liga Nusantara:

No Nama Klub
1 757 Kepri Jaya
2 NZR Sumbersari
3 Persekabpas
4 Perserang Serang
5 Persiba Balikpapan
6 Persiba Bantul
7 Persikab Kab Bandung
8 Persipani
9 Persipasi
10 PSCS Cilacap
11 PSDS Deli Serdang
12 PSGC Ciamis
13 PSM Madiun
14 Sumut United FC
15 Tornado FC
16 Waanal Brother FC

Format kompetisi akan dihelat secara sentralisasi di dua kota utama, yaitu Solo dan Bali. Setiap kota menjadi pusat pertandingan di mana klub-klub akan bertanding secara home-away selama fase babak pendahuluan. Setelah itu, kompetisi memasuki babak playoff, diikuti babak 6 besar dan final yang akan menentukan siapa yang berhak mendapatkan tiket promosi ke Liga 2 dan siapa yang harus turun ke Liga 4. Dengan sistem ini, diharapkan kompetisi berjalan lebih kompetitif dan menarik bagi penonton, baik di stadion maupun melalui live score dan streaming online.

Pertandingan Penting dan Babak Penentu Promosi dan Degradasi

Dalam kompetisi Liga Nusantara 2024/25, terdapat tiga tiket promosi ke Liga 2 yang diperebutkan secara sengit oleh klub-klub terbaik dari seluruh Indonesia. Selain itu, delapan klub akan mengalami degradasi dan turun ke Liga 4 musim berikutnya. Hal ini menambah tensi dan semangat kompetisi di setiap pertandingan, baik di babak penyisihan maupun fase akhir.

Di antara klub yang memiliki peluang besar untuk mendapatkan tiket promosi adalah Persiba Balikpapan, PSCS Cilacap, dan PSDS Deli Serdang yang dikenal memiliki skuad dengan pemain-pemain berkualitas dan pengalaman kompetisi yang cukup mumpuni. Sementara itu, klub-klub lokal dari daerah seperti NZR Sumbersari dan Tornado FC juga menargetkan hasil terbaik demi mengamankan posisi di babak 6 besar dan mengincar tiket promosi.

Di sisi lain, klub-klub yang berada di zona bawah klasemen akan berjuang keras agar tidak terdegradasi ke Liga 4. Kompetisi ini diperkirakan akan berlangsung ketat dan penuh drama, mengingat setiap poin sangat berarti bagi nasib klub di masa mendatang. Penonton dapat mengikuti setiap pertandingan secara live score dan nonton bola online melalui platform resmi yang disediakan PSSI dan PT LIB, agar tidak ketinggalan aksi-aksi menarik dari klub favorit mereka.

Kalteng Putra dan Persiapan Liga 4 di Kalimantan

Salah satu klub yang selama ini cukup diperbincangkan terkait kompetisi di Indonesia adalah Kalteng Putra. Meskipun sebelumnya tampil di Liga 2, kabar terbaru menyebutkan bahwa Kalteng Putra kemungkinan besar mundur dari Liga 3 dan akan mengikuti kompetisi Liga 4 yang akan digelar awal tahun 2025. Keputusan ini diambil sebagai langkah strategis agar klub dapat kembali membangun kekuatannya dari dasar dan mempersiapkan diri untuk kembali bersaing di level lebih tinggi.

Di Kalimantan Selatan, Asprov PSSI Kalsel menggelar rapat dan mempersiapkan kompetisi Liga 4 yang direncanakan berlangsung pada Januari-Februari 2025. Klub-klub lokal seperti Persetab, Ps Balangan, Perseka, dan lainnya siap menunjukkan taring mereka di kancah regional sekaligus menjadi batu loncatan menuju kompetisi nasional. Mereka berharap, melalui Liga 4 ini, pemain-pemain muda dan berbakat dari daerah bisa mendapatkan panggung untuk berkembang dan memperkuat fondasi sepak bola di Kalimantan.

Persiapan matang dan kerjasama dengan berbagai pihak diharapkan mampu menjadikan Liga 4 di Kalimantan sebagai kompetisi yang kompetitif, menarik, dan mampu melahirkan pemain-pemain potensial yang siap bersaing di level nasional maupun internasional. Dengan dukungan penuh dari PSSI dan PT LIB, kompetisi ini diharapkan berjalan sukses dan mampu menjadi ajang pembuktian bagi klub-klub daerah di Indonesia.

Harapan dan Peran Liga Nusantara dalam Pengembangan Sepak Bola Indonesia

Peluncuran dan pelaksanaan Liga Nusantara 2024/25 diharapkan menjadi tonggak penting dalam perjalanan sepak bola Indonesia. Melalui kompetisi ini, diharapkan munculnya banyak pemain muda berbakat yang kelak dapat memperkuat tim nasional dan klub-klub besar di Indonesia. Liga Nusantara dirancang sebagai wadah untuk memunculkan bibit-bibit unggul dari seluruh penjuru tanah air, termasuk daerah-daerah yang selama ini kurang mendapatkan perhatian.

Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, menyatakan bahwa Liga Nusantara bukan sekadar kompetisi biasa, melainkan sebagai platform pengembangan klub dan pemain yang mampu memperkuat fondasi sepak bola Indonesia secara menyeluruh. Dengan sistem promosi dan degradasi yang ketat, klub-klub akan termotivasi untuk meningkatkan kualitas permainan mereka dan berkompetisi secara sehat dan profesional.

Selain itu, keberadaan Liga Nusantara diharapkan mampu meningkatkan daya saing klub-klub lokal dan menjaring perhatian masyarakat melalui berbagai platform, termasuk nonton bola online dan live score. Dengan dukungan masyarakat dan pemerintah daerah, kompetisi ini diyakini akan menjadi hiburan yang menarik sekaligus menjadi ajang pembuktian kekuatan dan potensi sepak bola Indonesia di kancah nasional maupun internasional.

Secara keseluruhan, langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk menyusun ekosistem sepak bola yang sehat dan berkelanjutan. Dengan keberhasilan Liga Nusantara, diharapkan Indonesia dapat segera menelurkan pemain-pemain berbakat yang mampu bersaing di level internasional, sekaligus mengangkat citra sepak bola tanah air di mata dunia.

Scroll to Top